Home | Sitemap | PMI Pusat | Kunjungi Situs Kami yang Baru

LETUSAN MERAPI BERUNTUN, POSKO PENGUNGSIAN DIRELOKASI

Posko Markas PMI DI Yogyakarta melaporkan, berdasarkan pemantauan masyarakat setempat hari ini, Rabu (3/11) Gunung Merapi meletus beruntun dengan ledakan tiga kali lipat dari biasanya. Jangkauan awan panas pun semakin jauh, hingga 10 km dari area puncak Merapi. Dengan arah angin yang terus menerus berubah, kondisi ini dikhawatirkan bisa mengancam warga di wilayah pengungsian terdekat.

”Kami dikabari pemda setempat bahwa lokasi steril/aman kini diperluas menjadi 15 km dari area puncak Merapi. Beberapa posko pengungsian di Sleman diprediksikan harus berpindah ke lokasi yang lebih jauh. Kini, sekitar 2.000 pengungsi dari posko Kepuh Harjo sedang dalam perjalanan evakuasi ke lokasi aman,” ucap Staf Humas  PMI DI Yogyakarta Tachlah Hamid, dari Markas PMI DI Yogyakarta, Rabu sore (3/11).

Ia menambahkan, ada ratusan personil PMI yang terlibat membantu proses evakuasi di Kepuh Harjo dan posko Pakem. Kepuh Harjo dan Pakem adalah posko pengungsian yang letaknya paling atas hingga mendapat prioritas terdahulu untuk secepatnya dievakuasi dan berpindah lokasi. Sementara itu, turun abu vulkanik disertai hujan lebat di Yogyakarta sore ini. Warga sempat panik. ”Di wilayah Muntilan juga terjadi hujan abu,” ujarnya.

Kabar sore ini juga datang dari Markas Posko PMI Provinsi Jawa Tengah. Staf Penanggulangan Bencana PMI Provinsi Jawa Tengah, Ali Masyar melaporkan bahwa jangkauan awan panas tak hanya lebih luas, tapi juga lebih lama 1 jam dari biasanya yang hanya 30 menit dan hilang terbawa angin.

”Pengungsian di Klaten, Magelang, dan Boyolali, relatif aman dan tidak harus direlokasi lagi. Namun, kami masih terus memantau kondisi di Kecamatan Musuk yang kini sedang turun hujan abu dengan jarak pandang hanya 2 meter. Kami juga terima laporan bahwa di Magelang hujan abu sudah turun sejak 2 jam yang lalu,” ucap Ali Masyar, dari Markas PMI Provinsi Jawa Tengah, Rabu sore (3/11).

Seluruh personil PMI Provinsi Jawa Tengah yang mencapai 397 orang, sudah disiagakan di tiga wilayah, yaitu di Magelang, Klaten, dan Boyolali.

Kabar yang dilansir dari berbagai media, lahar dingin mulai turun di desa Turgo, Sleman, Yogyakarta. Ratusan warganya sudah diungsikan.*



(Dok. Foto Oleh M. Nashir, Staf Humas Markas PMI Provinsi Jawa Tengah)


Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi: Tachlah Hamid, Staf Humas PMI DI Yogyakarta, Hp. 02749268365, Ali Masyar, Staf Penanggulangan Bencana PMI Provinsi Jawa Tengah, Hp. 085640100517.